Sudah bukan hal yang tabu lagi bahwa menjaga bau mulut akan menjadi perhatian orang saat berpuasa, karena legah sedikit saja bisa-bisa lawan bicara kita akan kabur dikarenakan bau mulut kita yang sangat menusuk di hidung. Bisa jadi masalah bau mulut inilah yang membuat orang berpuasa menjadi pendiam dalam kesehariaannya disamping himpitan rasa lapar yang melilit di perut. Lantas sebenarnya apa yang harus kita lakukan? Apakah hanya cukup dengan sikat gigi saja setelah makan sahur sudah bisa mengatasi masalah bau mulut yang menyiksa ini? Perlu sobat blogger ketahui bahwa kelenjar pencernaan akan tetap berkerja dalam tubuh meskipun kita dalam keadaan berpuasa. Salah satunya adalah kelenjar saliva yang diproduksi di dalam mulut yang juga dapat memicu pertumbuhan bakteri di mulut. Bakteri-bakteri inilah yang akan menyebabkan bau mulut.
Hal ini seperti komentar Dr Rana Al Thib, Dokter Gigi di Klinik Umum Hibah Shata Specialised Dental Clinic di Dubai seperti dilansir oleh Gulfnews.com, beliau mengatakan bahwa selama Ramadhan, beberapa orang mengalami bau mulut karena kelenjar ludah tidak menghasilkan air liur yang cukup untuk menjaga napas tetap segar. Kekeringan mulut yang disebabkan oleh berpuasa memicu munculnya bau mulut.
Namun tidak perlu khawatir akan masalah tersebut, Dr. Rana memberikan sedikit tips untuk mengatasi masalah tersebut. Yang pertama adalah tetap melakukan aktifitas menyikat gigi di pagi hari meskipun tidak adanya aktifitas sarapan pagi, karena pada umumnya orang akan melupakan hal satu ini dikarenakan mereka sudah melakukannya saat aktifitas sahur dilakukan. Selain itu, minum air putih 2-3 gelas air putih juga sangat penting dilakukan untuk menjaga mulut agar tidak terhidrasi. Pilihan obat kumur pun perlu diperhatikan agar jatuh pada produk yang todak banyak mengadung alkohol yang bisa membuat mulut jadi lebih kering dan berpotensi menyebabkan timbulnya masalah bau mulut.
- Jagalah kesehatan mulut dengan cara rutin menggosok gigi sesudah sahur serta sebelum tidur di malam hari.
- Membersihkan sela-sela gigi dengan benang spesial yang disebut benang gigi.
- Jauhi rokok serta alkohol yang bisa menyebabkan terjadinya periodontitis serta gingivitis yang memperburuk kebersihan mulut. tak hanya itu, alkohol bisa mengurangi produksi air liur yang menyebabkan makin cepatnya perkembangan bakteri.
- Manfaatkan sikat lembut untuk menyikat lidah
- Banyak minum air putih saat sahur serta berbuka untuk melindungi kesimbangan air dalam tubuh.
- Jauhi makanan-makanan yang berbau menyengat misalnya petai, durian, atau bawang.
- Mengonsumsi makanan probiotik untuk menolong kesehatan pencernaan serta menghindar bau mulut.
- Mengonsumsi buah serta sayuran misalnya apel, wortel, serta bengkuang.
- Mengonsumsi rempah-rempah layaknya ketumbar, mint, tarragon, kayu putih, rosemary, serta kapulaga yang sangat baik untuk memerangi bau mulut.
- Mengonsumsi pula makanan yang sebenarnya memiliki khasuat melindungi napas tetap segar selama puasa yaitu misalnya yoghurt, apel, wortel serta seledri.
- Mengonsumsi vitamin C layaknya berry, jeruk, serta melon di waktu buka serta terpenting waktu sahur, sebab bisa menciptakan lingkungan yang tak ada ramah untuk pertumbuhan bakteri. dapatkan vitamin C dari buah serta makanan lain, tidak dari suplemen, sebab suplemen justru memperparah bau mulut.
2 comments:
wah iniformasinya menarik banget..salam kenal ya kawan...
Tengkyu inponya gan..
Selamat Berpuasaaaaaa...
Post a Comment
Blog ini dofollow blog, jadi tinggalkan komen nanti akan saya komen balik ke blog sobat blogger. Berkomentarlah yang baik, NO SPAM PLEASE !!!!!