Pola makan dan bahan makanan yang baik akan sangat mendukung tingkat kesehatan seseorang. berbagai macam produk olahan bermunculan guna untuk memenuhi akan kebutuhan gizi. Sayangnya tak jarang produk-produk olahan tersebut malah kurang bermanfaat bagi tubuh karena hanya sebagai ajang untuk memenuhi kebutuhan akan selera makan saja tanpa diikuti dengan nilai gizi yang baik. Bahan makanan yang bernilai gizi baik tidaklah harus mahal dan lebih beruntungnya lagi Indonesia kaya akan jenis bahan makanan yang murah dan bernilai gizi tinggi. Satu diantaranya ialah tempe. Tempe??? Kanapa harus tempe? Ya memang banyak sekali orang meremehkan bahan makanan yang satu ini.Orang bilang “makanan kampung”. Tapi apakah mereka tau bahwa nilai gizi tempe bahkan jauh lebih baik dibandingkan dengan junkfood yang lebih banyak dikonsumsi orang-orang. Bagaimana bisa?
Kedelai yang merupakan bahan utama pembuatan tempe teryata memiliki kandungan gizi yang luar biasa. Selain tinggi akan protein kedelai juga kaya akan zat-zat yang bermanfaat untuk tubuh lainnya. Karena dalam 100 gram kedelai terdapat protein nabati 34,9 gram - Kalori 331 kal - Lemak nabati 18,1 gram - Hidrat Arang 34,8 gram - Kalsium 227 mg - Fosfor 585 mg - Besi 8 mg - Vitamin A 110 SI - Vitamin B1 1,07 mg. Setelah diolah menjadi tempe nilai gizi pada kedelai ternyata mengalami peningkatan yang positif. Sehingga terdapat beberapa hal yang lebih menguntungkan pada tempe dari pada kedelai yang merupakan bahan utamanya sendiri. Secara kimiawi hal ini bisa dilihat dari meningkatnya kadar padatan terlarut, nitrogen terlarut, asam amino bebas, asam lemak bebas, nilai cerna, nilai efisiensi protein, serta skor proteinnya. Bahkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat gizi pada tempe lebih mudah dicerna, diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh yang menjadikan jenis makanan ini bisa atau layak untuk dikonsumsi segala umur. Lebih istimewa lagi kalau selama ini anda membeli bahan makanan tertentu yang mahal hanya untuk mendapatkan khasiatnya sebagai antioksidan yang kuat ternyata hal tersebut juga dipunyai oleh tempe. Karena di dalam tempe juga ditemukan suatu zat antioksidan dalam bentuk isoflavon. Seperti halnya vitamin C, E, dan karotenoid, isoflavon juga merupakan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menghentikan reaksi pembentukan radikal bebas. Masih meremehkan tempe?!?? Semoga bermanfaat =)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
tidak berani meremehkan tempe bung
tetapi saya lagi propaganda ikan wkwkkww ::peace::
tambahkan tombol share twitter / facebook juga bung, artikelnya cantik2 tuh :)
@ Al Swerte : Sepakat !!! Cintailah produk-produk Indonesia mumpung belum diakui negri sebrang hehehe
[kalau mo share di facebook ato Twitter tinggal klik tombol facebook ato Twitter yang da di bawah tombol Search pojok kanan atas]
Post a Comment
Blog ini dofollow blog, jadi tinggalkan komen nanti akan saya komen balik ke blog sobat blogger. Berkomentarlah yang baik, NO SPAM PLEASE !!!!!